Kehidupan Sang Elang

by 9:40 AM 0 comments


Elang merupakan aves (unggas) dengan umur terpanjang di dunia. Umur elang biasanya dapat mencapai 70 tahun. Tetapi untuk dapat mencapai umur itu, seekor elang harus membuat keputusan yang amat berat ketika umurnya mencapai sekitar 40 tahun. Ketika elang berumur sekitar 40 tahun, cakarnya mulai menua, paruhnya menjadi panjang dan hampir menyentuh dadanya. Sayap-sayapnya menjadi sangat berat karena bulunya telah tumbuh lebat dan tebal, sehingga sangat menyulitkan waktu terbang. Pada saat itu, seekor elang hanya memiliki dua pilihan: Menunggu kematian, atau Mengalami suatu proses transformasi yang menyakitkan, proses transformasi yang panjang selama sekitar 150 hari.

Untuk melakukan transformasi itu, elang harus berusaha keras terbang keatas gunung dan membuat sarang di tepi jurang, tinggal di sana selama proses transformasi berlangsung.

Proses pertama, elang mematukkan paruhnya pada batu yang keras hingga akhirnya paruhnya terlepas. Lalu, elang tersebut akan menunggu paruhnya yang baru tumbuh. Dengan paruhnya yang baru tersebut, elang itu akan mencabut cakar-cakarnya yang telah menua. Baru setelah tumbuh cakar-cakar yang baru, elang akan mencabut bulu-bulunya yang lebat dan tebal itu. Suatu proses yang panjang dan sangat menyakitkan.

Lima bulan kemudian, bulu-bulu elang mulai tumbuh. Elang mulai dapat terbang kembali. Dengan paruh dan cakar yang baru, elang tersebut mulai menjalani 30 tahun kehidupan barunya dengan penuh energi.

Dalam kehidupan kita, terkadang kita juga dihadapkan pada keputusan-keputusan yang berat untuk memulai suatu pembaharuan. Kita harus berani membuang kebiasaan-kebiasaan buruk lama yang mengikat, sekalipun kebiasaan lama itu menyenangkan. Kita harus rela untuk meninggalkan perilaku lama kita yang kurang baik agar kita mampu terbang lagi untuk menggapai tujuan yang lebih baik di masa yang akan datang. Hanya bila kita mau melepaskan beban lama yang memberatkan, membuka diri dan mau belajar hal-hal yang baru sehingga kita mampu menatap masa depan dengan penuh keyakinan.

Halangan terbesar terletak pada diri kita sendiri dan kita adalah penguasa diri kita masing-masing. Jangan biarkan kebiasaan di masa lalu kita yang kurang baik melemahkan semangat kita! Kita adalah elang-elang itu. Maka, kita harus berubah ke arah yang lebih baik!

Phoenix Flame

Developer

Cras justo odio, dapibus ac facilisis in, egestas eget quam. Curabitur blandit tempus porttitor. Vivamus sagittis lacus vel augue laoreet rutrum faucibus dolor auctor.

0 comments:

Post a Comment